Cara Tepat Atasi si Kleptomania

Kegemaran mengambil barang atau sering disebut kleptomania memang sangat meresahkan. Tapi  Anda jangan khawatir dulu menghadapi masalah ini. Jika anak Anda termasuk kleptomania, segera atasi dengan cara - cara dari Case of Life berikut ini.

Biasanya penyebab seorang anak mencuri bisa jadi dikarenakan kurangnya perhatian dari orangtua. Anak - anak mau melakukan hal ini untuk mendapakan perhatian dari orang tua. Untuk mengatasi gejala tersebut, berikut ini kiat-kiat yang dapat dilakukan oleh para orang tua peduli masa depan sang buah hatinya, seperti yang dipaparkan oleh  Boldsky.

Beberapa penyebab seorang anak mencuri adalah untuk mendapat perhatian dari orang tua atau demi kepuasan diri sendri. Untuk menghadapinya,  pertama Anda harus melihat ke akar permasalahan dan mulai berusaha menangani masalah dari sana. Duduklah dan bicarakan baik-baik untuk mengatahui penyebab si anak melakukan prilaku tidak terpuji tersebut.

walaupun Anda sangat sibuk karena pekerjaan. Tapi, ingatlah bahwa semua anak Anda sangat membutuhkan dari perhatian orang tua, cinta dan kasih sayang yang sama. Berikan bimbingan konseling yang tepat untuk anak tercinta. Maka, wajib memberi mereka perhatian, kasih sayang dan cinta.

 Perhatikan anak saat menggunakan telepon dan menggunakan internet. Dampingi sang buah hati dan berikan pengarahan yang tepat dalam memilih teman yang benar. Banyak pengaruh buruk yang bisa menyerang anak – anak Anda bila tanpa pengawasan Anda, teman anak Anda bermain juga sangat berpengaruh terhadap kepribadian anak Anda.

Jangan berikan anak uang saku yang lebih, terutama bagi anak – anak yang usianya masih kecil. Bila Anda berpikir bahwa memberikan uang jajan lebih adalah solusi yang tepat, maka Anda salah besar. karena, hal tesebut justru malah membuatnya si anak semakin manja.

Berikan anak Anda pendidikan agama dan budi pekerti sejak dini, dengan demikian anak anda akan tau mana yang baik dan mana yang buruk. Pendidikan agama sangat penting bagi anak – anak Anda, karena semua nilai – nilai kebaikan dalam kehidupan terkandung di dalamnya.